Langsung ke konten utama

Biografi Tokoh Komunikasi Kreatif Indonesia



 

Nama
:
Muchammad Yusuf
Kelas
:
MIK 1 A
NIM
:
1615146194 (STMMMMTC)
Matkul
:
Creative Thinking



Leonika Sari Njoto Boedioetomo
 


Berbicara mengenai tokoh yang kreatif dalam bidang komunikasi, akan muncul salah satu nama yaitu Leonika Sari. Ia adalah pembuat dan pengembang aplikasi untuk berkomunikasi dalam ranah kesehatan yaitu Reblood. Aplikasi tersebut adalah aplikasi yang membantu pendonor darah dan penerima untuk bisa berkomunikasi. Selain itu aplikasi ini juga menjadi ajang edukasi bagi pendidikan kesehatan yang berkutat di donor darah.  

Wanita yang kerap disapa Leonika ini lahir di Surabaya, 18 Agustus 1993. Sejak masih di bangku sekolah, ia memang sudah sangat mencintai pelajaran biologi. Dalam setiap pelajaran biologi ia tidak pernah mendapatkan nilai di bawah sembilan puluh. Mempertimbangkan kuliah kedokteran akan membutuhkan waktu yang lama, ia memutuskan untuk berkuliah di ITS (Institut Teknologi Sepuluh November) Surabaya. Pertama kali memulai kuliahnya, ia menyadari bahwa menggunakan aplikasi lebih mudah daripada membuatnya. Sehingga ia harus menerima nilai C di matakuliah tersebut.

Namun berkat kegigihannya ia berhasil mencatatkan diri sebagai satu dari 47 mahasiswa di seluruh dunia yang lolos untuk mengikuti entrepreneurship bootcamp di MIT pada tahun 2014. Dan masuk “30 Under 30 2016 Asia” yang merupakan predikat pemuda elit yang diberikan oleh majalah Forbes, Leonika masuk dalam kategori “Healthcare and Science” yang diumumkan awal tahun ini.

Pada mulanya Reblood ada dari tugas kuliah Leonika yang diharuskan membuat aplikasi bertema kesehatan. Karena sering mendengar mahasiswa satu kampusnya yang kecelakaan dan membutuhkan tranfusi darah, munculah ide untuk membuat aplikasi sebagai cara berkomunikasi antara pendonor darah dan yang membutuhkan. Maka lahirlah Bloobis, yang merupakan akronim dari Blood Bank Information System.

Setelah mengikuti berbagai event dan perlombaan, Bloobis berkembang menjadi semakin canggih. Bahkan bloobis membuat leonika terpilih menjadi Mandiri Young Technopreneur 2014. Bukan hanya itu Bloobis juga membuat leonika masuk dalam Global Enterpreneurship Bootcamp, dan menerima beasiswa untuk mengikut short course selama seminggu di MIT. Peristiwa itulah yang pada akhirnya mengubah pola pikir Leonika dari yang awalanya ingin menjadi karyawan kini beralih ingin membuat startup sendiri yang berdampak pada masyarakat.

Pulang ke tanah air, Leonika dan rekan – rekannya mengembangkan bloobis dan akirnya berubah menjadi Reblood. Aplikasi yang membantu Rumah Sakit, Medis, korban kecelakaan dan siapapun yang membutuhkan transfusi darah untuk bisa berkomunikasi dengan para pendonor. Bukan hanya itu kini Reblood dilengkapi dengan fitur lain seperti edukasi dan materi mengenai darah dan transfusi darah, serta reminder untuk pendonor ketika sudah tiba saatnya mendonorkan darah. Selain itu pendonor juga diinformasikan mengenai event donor darah yang akan diadakan, sehingga pendonor tidak perlu langsung datang ke PMI langsung.

Kini aplikasinya telah membantu menyelamatkan banyak nyawa. Leonika akhirnya menjelma menjadi orang sukses dengan menduduki jabatan CEO dan Founder dari Perusahaan startup miliknya yaitu Reblood. “Success is really really hard, but it doesn’t mean impossible” ungkap gadis 23 tahun itu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mempelajari Ilmu PR dari Kasus Pizza Hut September 2016 (DDPR-#2)

PR atau Public Relation dalam sebuah perusahaan memiliki peran yang sangat penting. Strategi PR yang baik dapat membantu perusahaan mengembangkan bisnisnya dengan mudah, menghindari segala ancaman dan memperoleh dukungan dari berbagai kalangan. Strategi PR yang baik juga mampu mengikat kesetiaan pelanggan, karyawan, kolega, masyarakat dan berbagai aspek internal dan eksternal lain yang akan berimbas pada semakin kokohnya pilar perusahaan. Dalam sebuah perusahaan, PR memiliki beberapa peran untuk dijalankan. Peran – peran tersebut terdapat dalam teori yang dikemukakan oleh Dozier. Dimana dalam teorinya, Dozier menjabarkan peran PR dalam empat tingkatan. Yaitu :   Teknisi Komunikasi ( Communication Technician ). Peranan communications technician ini menjadikan praktisi Public Relations sebagai journalist in recident yang hanya menyediakan layanan teknis komunikasi atau dikenal dengan of communication in organization.     Fasilitator Komu...

Belajar Etika Profesi Public Relations Melalui Contoh Kasus

Dalam menjalankan setiap pekerjaan, setiap profesi pastilah memiliki etikanya masing – masing. Etika yang membuat semua pihak yang terlibat merasa nyaman, aman serta efektif dalam bekerjasama. Namun, sebenarnya sudah seberapa jauhkan kita mengetahui apa itu etika dan bagaimana penerapannya? Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu “Ethos” . Dilihat dari dasar atau asal katanya, etika berarti watak kesusilaan atau adat.   Etika sangat berkaitan erat dengan moral atau yang biasa kita sebut sehari – hari dengan kesopanan. Sedangkan dalam aplikasinya sehari – hari, etika memiliki banyak cabang. Salah satunya yaitu etika profesi. Etika profesi sendiri adalah sikap etis atau nilai moral yang kita terapkan dalam menjalani profesi kita sehari – hari. Etika profesi dalam berbagai pekerjaan tentu beragam, baik dari pemaknaan maupun aplikasinya. Namun, secara garis besar etika profesi memiliki beberapa prinsip. Yaitu : Tanggung jawab Kebebasan Kejujuran K...

Penerapan Pola Manajemen 6P dalam Kegiatan Media

Nama Lengkap : Muchammad Yusuf Nama Panggilan : Yusuf NIM : 1615146194 (STMM MMTC) Kelas : MIK A Jenis Tugas : Essai Penerapan Pola Manajemen 6P dalam Kegiatan Media Seperti yang kita ketahui bahwa setiap hal yang kita lakukan sangat membutuhan perencanaan dan pengaturan atau yang lebih sering disebut dengan manajemen. Dan dari kegiatan manajemen tersebut pastilah memiliki yang namanya pola atau prosedur. Dan salah satu dari pola – pola manajemen tersebut dikemukakan oleh George R Terry yang terkenal dengan konsep POAC ( Planning, Organizing, Actuating, Controling ). Konsep tersebut dalam bahasa Indonesia disebut dengan konsep 4P (Perencanaan, Pengorganisasian, Penggerakan, Pengontrolan).  Seiring dengan berjalannya waktu, konsep tersebut mengalami penyempurnaan dan pengembangan yang disesuaikan dengan perubahan k...